close

Mahasiswa Unpad Buat Permen Antimabuk Berbahan Alami

Tim mahasiswa Universitas Padjadjaran membuat permen antimabuk kendaraan berbahan dasar bidara arab dan gula aren. Produk yang diberi nama “Bira Candy” ini tersedia dalam aneka rasa dan kemasan yang praktis untuk dibawa berpergian.

Produk ini dikembangkan atas dasar pengimplementasian Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) yang terdiri dari Bening Maria Syafaa (Peternakan), Safira Marwa (Peternakan), Develin Banne (Peternakan), Aria Aristokrat (Farmasi), dan Daimul Khoir (Peternakan) bersama dosen pendamping Ir. Raden Febrianto Christi, S.Pt., M.S., IPM.

“Produk ini dapat dikembangkan dan memiliki nilai jual dengan harga yang ekonomis serta dapat disukai oleh berbagai kalangan usia dari yang muda hingga orang tua,” ucap Bening.

Baca Juga :  Rendahnya Pasokan Air Bersih, ITS Terapkan Reverse Osmosis untuk Solusi Berkelanjutan

Daun bidara arab digunakan pada produk Bira Candy karena memiliki kandungan dimenhydrinate alami yang tinggi. Pemanfaatan daun bidara arab pun kurang maksimal di kalangan masyarakat.

Sementara itu, gula aren digunakan karena kandungan glukosa yang lebih rendah serta memiliki nutrisi yang lebih tinggi dibanding jenis gula lainnya. Bira Candy juga ingin membantu usaha rumah tangga gula aren.

“Tidak hanya untuk antimabuk, permen Bira Candy ini dapat dikonsumsi untuk sehari-hari karena mengandung anti oksidan yang tinggi,” ujar Aria.

Proses ekstraksi ekstrak daun bidara arab dilakukan di Laboratorium Farmakolognosi Bahan Alam Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran. Selanjutnya, proses pembuatan permen lunak dilakukan di tempat produksi di Jalan Caringin, Kec. Jatinangor, Kab. Sumedang, Jawa Barat.

Baca Juga :  Talenta Riset Perguruan Tinggi Hadirkan Inovasi untuk Menjawab Kebutuhan Masyarakat

Pemesanan produk Bira Candy dapat dilakukan secara langsung ataupun melalui platform digital. Informasi selengkapnya dapat dilihat di akun instagram @biracandy.id.*