close

Data Desa Presisi Jadi Tema Utama Pembekalan Dosen Pendamping Lapang Kerjasama KKN IPB University dan Universitas Sebelas Maret

Data Desa Presisi (DDP) karya IPB University menjadi tema utama dalam Pembekalan Dosen Pendamping Lapangan Kuliah Kerja Nyata Data Desa Presisi IPB University dengan Universitas Sebelas Maret (UNS), 3/6. Kegiatan ini dihadiri oleh kurang lebih 30 Dosen Pendamping Lapangan dari Universitas Sebelas Maret (UNS).

Dr Sofyan Sjaf, Wakil Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) IPB University, bidang Pengabdian Masyarakat, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak Universitas Sebelas Maret. Pasalnya, UNS telah menginisiasi pemanfaatan Data Desa Presisi (DDP) sebagai fokus aktivitas utama Kuliah Kerja Nyata Kerjasama UNS dengan IPB University. 

Inovator DDP itu mengatakan, inisiasi pemanfaatan DDP dalam aktivitas KKN merupakan langkah tepat untuk membangun kesadaran tentang pentingnya data yang tepat dan presisi di tingkat desa. Data tersebut sebagai dasar pembangunan yang berkelanjutan di desa. Ke depan, melalui KKN ini diharapkan mahasiswa yang akan melaksanakannya dapat menularkan semangat pembangunan berbasis data di desa kepada masyarakat dan pemerintahan desa. 

Baca Juga :  Menjadi Mahasiswa Silvikultur IPB University Selama Sehari, Bagaimana Rasanya?

Oleh karena itu, kata Dr Sofyan pemahaman filosofi dan teknis aktivitas Data Desa Presisi perlu dipahami secara mendalam oleh para Dosen Pendamping Lapang yang bertugas membimbing para mahasiswa nantinya.

Selain terkait filosofi dasar Data Desa Presisi yang disampaikan oleh Dr Sofyan Sjaf, peserta pembekalan juga mendapat materi terkait Rancangan Pembangunan Desa berbasis Data yang disampaikan oleh Prof M Faiz Syuaib selaku Wakil Ketua LPPM IPB University bidang Penguatan Sumberdaya, Kerjasama, dan Pengembangan. Peserta juga mendapat materi terkait tahapan teknis dan implementasi Data Desa Presisi dalam aktivitas Kuliah Kerja Nyata. (*)