LPPM IPB University dan Pemerintah Kota Kendari Segera Bangun Platform Big Data Desa/Kelurahan Presisi

Wakil Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) IPB University, Dr Sofyan Sjaf menyampaikan tentang pentingnya dan manfaat data kelurahan presisi bagi pembangunan, khususnya di Kota Kendari, 16/11. Dalam sosialisasi data desa dan kelurahan presisi di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tenggara itu, Dr Sofyan Sjaf disambut Sekretaris Daerah Kota Kendari Nahwa Umar. 

Dalam kesempatan ini, Dr Sofyan Sjaf menyampaikan, pentingnya desa maupun kelurahan mempunyai data yang presisi sehingga pembangunan bisa tepat sasaran. Ia berharap desa maupun kelurahan mempunyai big data yang sangat bermanfaat dalam perencanaan pembangunan. 

“Keberadaan big data tersebut, tentunya juga harus didapatkan dengan melibatkan partisipasi aktif seluruh warga dan perlu kolaborasi dengan pihak lain seperti perguruan tinggi setempat,” tambah Dr Sofyan Sjaf.

Baca Juga :  Penyakit Sistemik Akibat Terusiknya Keadaan Homeostasis

Dr Sofyan Sjaf mengaku, sudah mengupayakan terbentuknya big data di level desa. Sebut saja beberapa desa di Pulau Jawa, karena teknologi 4.0 hingga keterlibatan warga desa sudah saling bersinergi. Menurutnya, big data harus memenuhi syarat antara lain volume besar, struktur data memiliki variabel beragam, dan bisa terkumpul dalam waktu yang singkat.

Nahwa Umar mengucapkan banyak terima kasih kepada IPB University yang sudah menyumbangkan hasil penelitiannya kepada Pemerintah Kota Kendari. Menurutnya, data ini memang sangat dibutuhkan bagi Pemerintah Kota Kendari. “Kami sangat bersyukur bahwa Kota Kendari dijadikan mitra IPB University,” tandasnya.

Dalam agenda sosialisasi Data Desa Presisi yang dilaksanakan oleh LPPM IPB University ke Kota Kendari, turut dilaksanakan seminar Data Kelurahan Presisi di Kelurahan Anaiwoi. Kehadiran tim IPB University disambut Lurah Anaiwoi, Kepala BPS Kota Kendari, Para RW dan RT se-Kelurahan Anaiwoi.

Baca Juga :  Bantu Dongkrak Sektor Pariwisata, Mahasiswa ITS Gagas VR Tourism

Lurah Anaiwoi mengucapakan terima kasih kepada LPPM IPB University dan Bappeda Kota Kendari yang sudah menjadikan kelurahan tersebut sebagai pilot project. Pasalnya,  data ini sangat pertisipatif karena diambil langsung dan kemudian diverifikasi oleh masyarakat. (*)